Jumat, 26 November 2010

tugas perilaku konsumen

Prinsip-prinsip dasar iklan:
Adanya pesan tertentu. Iklan tidak akan ada tanpa adanya pesan. Tanpa pesan, iklan tidak akan berwujud. Pesan yang disampaikan oleh sebuah iklan, dapat berbentuk perpaduan antara pesan verbal dan pesan non verbal. Pesan verbal adalah pesan yang disampaikan secara lisan dan tulisan. Sedangkan semua pesan yang bukan pesan verbal adalah pesan non verbal.
Dilakukan oleh komunikator (sponsor). Pesan iklan ada karena dibuat oleh komunikator. Sebaliknya, bila tidak ada komunikator, maka tidak aka nada pesan iklan. Dengan demikian cirri sebuah iklan adalah bahwa pesan tersebut dibuat dan disampaikan oleh komunikator atau sponsor tertentu secara jelas. Komunikator dalam iklan dapat datang dari perseorangan, kelompok masyarakat, lembaga atau organisasi bahkan Negara.
Dilakukan dengan cara non personal. Non personal artinya tidak dalam bentuk tatap muka. Penyampaian pesan dapat disebut iklan bila dilakukan melalui media.
Disampaikan untuk khalayak tertentu. Pesan yang disampaikan tidak dimaksudkan untuk diberikan kepada semua orang, melainkan kelompok target audience tertentu.
Tujuan Periklanan secara umum:
· Menciptakan pengenalan merek/produk/perusahaan
· Memposisikan
· Mendorong prospek untuk mencoba
· Mendukung terjadinya penjualan
· Membina loyalitas
· Mengumumkan cara baru pemanfaatan
· Meningkatkan citra
Syarat-syarat iklan :
1. Bahasa Iklan
a. Menggunakan pilihan kata yang tepat, menarik, sopan, dan logis
b. ungkapkan atau majas yang digunakan untuk memikat dan sugestif
c. Disusun secara singkat dan menonjolkan bagian-bagian yang dipentingkan
2. Isi iklan
a. objektif dan jujur
b. singkat dan jelas
c. tidak menyinggung golongan tertentu atau produsen lain
d. menarik perhatian banyak orang.

berikan 1 contoh yang menggambarkan model kognitif:
iklan yang saya pilih adalah pepsodent mengapa karena masyarakat sering menggunakan produk ini di saat bangun pagi maupun setelah makan dikarena supaya gigi kita lebih wangi,indah dan tidak ada bakteri di sekeliling sela-sela kecil yang ada di gigi.
berikan 1 contoh yang menggambarkan model emosional:
SEMANGAT memperingati seratus tahun kebangkitan Indonesia ternyata masih menyisakan pertanyaanmendasar, seberapa kuat dan besar daya saing yang dimiliki bangsaini untuk bisa berkiprah dalam percaturan masyarakat global? Betulkah pendidikan Indonesia
saat ini bisa menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki daya saing
kuat dan unggul, di tengah kontroversi berbagai
kebi otoritas pendidikan?Daya saing suatu bangsa sangat ditentukan
oleh seberapa kuat modal manusia(human capital) yang bisa dihasilkan oleh
pendidikan. Modal manusia bukan hanya menyangkut jumlah populasi penduduk
yang bisa masuk sektor ekonomi, tetapi juga oleh tingkat penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi,berkarakter kuat, serta memiliki multi-skill
yang dibutuhkan. Pengabaian atas pendidikan akan menghasilkan kemunduran
dan kegagalan suatu bangsa. Di sinilah letak peran strategis pendidikan yang tidak
bisa digantikan oleh sektor apa pun.Masalah yang dihadapi Kesadaran kita tersengat ketika UNESCO(EFA Report 2007) menurunkan posisi Indonesia dalam peringkat indeks pendidikan EFA Development Index (EDI) dari posisi 58 ke 62 dari 130 negara.pendapat saya karena bangsa indonesia kurang ada motifasi bersaing oleh bangsa lain makanya bangsa indonesia tertinggal jauh oleh bangsa lain.
mengapa para pemasaran memilih pendekatan yang di gambarkan pada iklan tersebut:
karena iklan tersebut gampang di jumpai di manapun kita berada,mudah di dapat,karena iklan ini lebih cepat informasinya di banding yang lain.

Tidak ada komentar:

peninjau

Arsip Blog

Mengenai Saya

Foto saya
saya orangnya baik hati,tidak sombong tapi kadang bores sama uang tapi kalau ada perlunya,saya orangnya emosian,saya tidak gampang tersinggung,saya gampang bergaul kepada siapa saja tidak mandang ras,warna kulit,saya orangnya setia pada kawan,tidak mau macem-macem apa lagi dengan narkoba